BLOGGER TEMPLATES AND TWITTER BACKGROUNDS

Senin, 23 November 2009

kisah pertemananQ

bner2 nyeblin,, hri2 ni,,
Q di cuekin ma shabatQ ndri,,
dy masih nganggap ga si aQ shabatnya,,
tp sikapny ke aQ bener2 beda bgt,,
kmren blang kangen,,
tp malah tetep aj kyk gtu
Q berharap,, Qt bisa kayak dlu lagi
bercanda tiap hari
Q pengen yg mengawali perbaikan ini.
tp htiQ terasa di tekan

Jumat, 10 April 2009

MERDEKA ATAU MATI


Sudah tahu kan, dampak dari penyalahgunaan narkoba? Apakah Anda semua siap memeranginya? Jangan takut perangi narkoba, jika Anda ingin merdeka. Merdeka dalam menjalani hidup anda yang indah dan berwarna. Merdeka bangsa anda dan bebas dari penjajahan narkoba yang merupakan jurus ampuh untuk membodohkan kita,.. para kaum remaja. Jangan sia-siakan hidup lita dan jangan sia-siakn masa depan Anda yang cerah. wujudkan sekolah yang bebas narkoba! lingkungan sekolah yang terlepas dri ketegangan hebat jika berani memerangi narkoba.
Bagaimana jika narkoba terus merambah dunia sekolah? Negara kita bisa hancur tentunya, generasdi muda mungkin tak bisa diharapkan lagi. Maka tak ada harapan lagi bagi Indonesia jika terus seperti itu. Mati.
Oleh karena itu, kita sebagai generasi penerus bangsa jangan sampai terjerumus ke dalam lembah kematian narkoba. Sebagai penerus bangsa sepatutnya memerangi narkoba. Hidup remaja Indonesia!! Merdeka Atau Mati!?!


sumber gambar : http://tidakmenarik.files.wordpress.com/2009/02/poster-anti-narkoba_juara-10.jpg

Kamis, 09 April 2009

INDONESIA KEMBALI 'TERJAJAH'


Tahukah Anda bahwa 'penjajahan' di negara Indonesia masih ada?Apakah Anda sadar bahwa negara kita ini sedang ada di dalam ruang penjajahan?

Kita semua tahu, pada tahun 1965 dimana negara-negara besar seperti RRC dan Rusia menganut paham komunisme, beberapa rakyat Indonesia terbesit hasrat untuk mendirikan partai komunis dengan tujuan mengganti ideologi Pancasila menjadi ideologi komunis. Karena hal ini ditentang oleh pemerintah pusat, maka terlahirlah G30S/PKI.....sebuah potret kekejaman perang saudara di negara kita tercinta ini.

Setelah lebih kurang 353, 5 tahun, bangsa kita dijajah oleh Belanda dan Jepang dengan menyisakan korban-korban jiwa yang tidak bersalah. Kejadian itu kembali terulang seiring semakin canggihnya teknologi informasi dan komunikasi. Bukan berarti penjajahan yang identik dengan pembunuhan dan pembantaian, melainkan penjajahan ini meracuni otak masyarakat Indonesia secara perlahan-lahan, tapi tepat sasaran. Penyusupan narkoba dan psikotropika masuk ke Indonesia dengan bebasnya. Saking bebasnya, sampai merasuki siswa-siswi sekolah.

Kita tahu bukan, apa dampak yang ditimbulkan dari penyalahgunaan narkoba yang dikonsumsi anak-anak muda, apalagi pelajar seperti kita?Ya, akan merusak otak kita sendiri dan kita tak akan pernah menjadi generasi penerus bangsa yang berkualitas, serta tidak bisa dibanggakan. Padahal jalan kita masih panjang, dan sepuluh tahun kedepan harusnya kita sudah menikmati hasil jerih payah kita stelah bertahun-tahun disekolahkan.

Jika pelajar seperti kita berhadapan dengan narkoba, selain merugikan diri kita sendiri juga merugikan negara. Pasalnya, kita ini adalah aset negara Indonesia yang paling menentukan kemana negara ini akan dibawa. Apabila kita terus-menerus seperti itu kemungkinan besar negara kita mudah untuk dijajah kembali. Tidak bisa dibayangkan bukan, bagaimana nasib bangsa sepuluh tahun kedepan jika asetnya teracuni oleh narkoba?

Maka dari itu, kita yang masih mengeyam pendidikan sekolah seperti sekarang ini, harus bangkit dan melawan narkoba yang semakin mewabah di negara kita. Mulailah dari lingkungan sekolahmu. Jangan biarkan teman-teman yang kita sayangi ikut terjerumus narkoba. Buatlah ibu pertiwi bangga dengan kita!

Sumber gambar:
http://images.google.co.id/images?hl=id&q=narkoba&btnG=Telusuri+Gambar&gbv=2&aq=f&oq=

NO NARKOBA, WE HAPPY!



Apa sih narkoba itu?Menurut kami, narkoba adalah barang yang memuakkan. Barang tersebut telah merusak otak teman-teman kita se-tanah air, terutama pelajar seperti kami.

Sungguh sangat memprihatinkan ketika kami melihat, mendengar, dan membaca berita. Disitu diberitakan bahwa semakin maraknya peredaran ganja dan shabu-shabu, hingga beberapa artis ibukota pun tersandung kasus narkoba. Bahkan, lingkungan sekolah pun tak luput jadi sarana peredaran 'barang setan' tersebut.

Jika ditilik lebih mendalam, narkoba sebenarnya digunakan untuk keperluan medis. Itu pun dengan takaran yang sedikit. Tapi, satu hal yang membuat kami tak habis pikir, siapa yang pertama kali mempunyai ide untuk menyalahgunakan narkoba?

Memang benar, kedatangan narkoba ke negara kita tidak bisa dielakkan, terutama oleh kalangan pelajar yang masih dalam masa transisi dengan mencoba hal-hal baru. Tapi, kehidupan remaja saat ini sedang terancam karena mereka merupakan sasaran empuk peredaran narkoba.

Aduh, jangan sampai narkoba mengancam sekolah kami karena kami ingin masa depan kami bersih dari narkoba. Kami juga ingin sekolah kami bebas dari narkoba.


Sumber gambar:
http://images.google.co.id/images?hl=id&q=narkoba&btnG=Telusuri+Gambar&gbv=2&aq=f&oq=